Recent Posts

Kamis, 25 Desember 2008

Efisiensikan Jumlah Font Anda (Part 1 - Pada Desain)

Pada beberapa tugas mata kuliah tipografi, ketika para mahasiswa bereksplorasi membuat sebuah media (seperti bulletin, booklet) seringkali saya menjumpai banyaknya font yang digunakan didalamnya. Yang pada sesi approval juga penilaian, saya seperti disodorkan analogi font oleh mereka. Bagaimana tidak, dalam media-media tsb semua elemen lay-out ingin “berbicara” dengan bahasanya masing-masing. Headline dengan bahasa sans serif Helvetica-nya, Subhead dengan italic Futura-nya, Bodycopy dengan Book Antiqua-nya, blm lagi Drop Cap, Header-Footer ,Quote dsb. Media tsb akhirnya menjadi semacam pasar karena elemen lay-out terlalu ramai oleh pesan yang dibawa oleh tipografinya. Tidak fokus dan ini riskan terhadap tersampaikannya pesan yang dibawa.


Bila kita seringkali menggunakan banyak fonts pada satu desain yang kita buat, sedari sekarang mulailah menggunakan seminimal & efektif jumlah font-nya. Gunakan maksimal setidaknya 3 jenis font- typeface pada satu desain kita. Selain meminimalisir masalah teknis pada file desain kita (embed font) , dengan cara itu kita telah mengupayakan agar desain kita juga menjadi lebih legible, readeble dan tentu saja komunikatif. Seperti slogan tenar yang sering didengungkan di kalangan desainer grafis : KISS “Keep It Simple Stupid”.





0 komentar:

Posting Komentar